"Allahlah yang menundukan lautan untukmu supaya kapal-kapal dpt berlayar padanya dengan seizinNyadan supaya kamu dap at mencari sebagian karunia Nya dan mudah -mudahankamu bersyukur"(QS.Al-Jatsyah:12)
Dahulu sebelum mesin kapal ditemukan manusia menggunakan perarahu atau kappa layar untuk mengarungi lautan,pergi dari satu pilau ke pulau lainnya atau mencari ikan.pada masa itu ,manusia (baca nelayan)begitu bergantung kepada cuaca ,terutama angin -meskipun pada masa Semarang ketergantungan itu tetap ada.
Setelah perahu Dan kapal diberi mesin ,ketergantungan manusia kepada angin semakin ber kurang .Kini ,kemanapun angina berhembus ,kapal bisa melaju dengan cpt ,meskipun harus berlawanan dengan arah angina.
Apalagi setelah kompas ditemukan ,manusia semakin mudah berlayar dilautan.Kalau dulu manusia harus menguasai paling tidak sedikit ilmu perbintangan (astronomi) sederhana untuk mengetahui arah mata angina yang hendak ditujunya,meskipun di tengah laut lepas.Bahkan pada malam hari sekalipun.
Apakah kemajuan technology di bidang pelayaran menjadi sebuah pertanda bahwa manusia sudah mampu menundukan laut yang penuh misteri itu?Apakah kemajuan technology itu Benares - benar membuat manusia merdeka dare ketergantungannya kepada cuaca ,Dan pada akhirnya kepada Allah yang mengatur cuaca?
Ternyata tidak!Meskipun mesin kapal ditemukan,kompas peralatan tekhnolgi canggih lainnya dipergunakan,manusia tetap saja tidak bisamenaklukan laut.
Ambisi menaklukan alam ,termasuk menaklukan laut hanya membuat manusia semakin kerdil ,Jika diumpamakan air laut ,Ilmu manusia hanyalah setetes saja dare air laut itu jika dibandingkan dengan Ilmu Allah swt ,yang maha luas .Bagaimana mungkin manusia bisa menyombongkan diri di hadapan Tuhannya?
Ingatlah kisah tragis yang minima Titanic ,dan baru saja kejadian kapal pesiar di perairan Italia karam kedua kapal di claim oleo pembuat Dan pemiliknya sebagai kapal yang mustahil tengelam ,karena dianggap tercanggih pd zamannya.Hampir semua orang yang melihat kemegahan kapal itu mempercayainya.Tapi hendak di kata ,kapal yang menjadi simbol kesombongan manusia modern di lautan itu ,akhirnyatenggelam juga khusunya Titanic ditengah samudra pada than 1912 .
Jika kapal secanggih Dan semegah Titanic saja bisa bisa tenggelam ,apalagi kapal -kapal kecil yang memiliki peralatan navigasi seadanya.Kapanpun Allah swt ,bisa mengirimkan angin angina Dan badai besar ditengah lautan jika Dia menghendakinya .Jika sudah demikian ,tidak Ada kesombongan yang bisa dibanggakan oleo manusia ditengah samudra luas.Yang Ada hanya ketakutan ,Dan manusia beserta kapalnya hanyalah sepertikapas yang dihempaskan ,seperti sebum kisah nyata yang dialmi beberapa nelayan yang perch diangkat ke dalam film berjudul Perfect Storm.
Tragedi Titanic hanyalah satu contoh bukti kekerdilan manusia di hadapan Allah ,Kejadian ini membuktikan kelemahan Dan keterbatasan manusia dalam berhadapn dengan alam ciptaan Allah swt,Maka secanggih apapun tekhnolgi yang dikembangkan manusia ,setinggi apapun ilmu yang dimilikinya,sehebat apapun kendaraan yang dibuatnya ,termasuk kapal laut Dan pesawt udara tetap saja tidak mampu menolak takdir yang Allah swt ,gariskan .Akhirnya hanya Allah swt sajalah yang benar-benar berkuasa atas laut ,udara,Dan seluruh alam ciptaanNya.Wallahu a'lam bishshawwab.
